bro di bawah ini aq cuman menebak-nebak kemungkinan letak bolongnya, ntar sampean explore sendiri
1. Pemasukan ada yg salah/kurang;
a. laba H2H yg ditulis bukan laba real -spt kasusku- tp harusnya ga gede sekali
b. transaksi double, dah terlanjur dialihkan ternyata keduanya sukses
c. cocokkan stock -sendiri- jumlah awal dan akhir trus distribusinya
d. cocokkan ballance transaksi H2H awal dan akhir -ini sangat melelahkan
2. Saldo RS
a. Ada hutang yg lupa dibukukan
b. Ada setoran via Bank yg ga valid, buru2 ga dicek langsung diinput
coba ambil data satu hari aja bro, trus off 1 jam untuk rekap -mungkin menjelang tengah malam- setelah itu perhatikan apa yang terjadi -Mario Golden Ways-